Mateng, Suwarta. id – Sekian bulan terbentuk, hampir semua Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Mamuju (Mateng) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) belum beroperasi.
Dari data yang diperoleh laman ini, dari 54 Kopdes yang terbenruk dan sudah memiliki badan hukum, baru ada satu Kopdes yang beroperasi itupun baru gerai beras yang ada di Salupangkang.
Hal diatas dibenarkan Sekretaris dinas Koperindag Mateng Muhammad Rusdi saat laman ini, mencoba mempertanyakan kabar terkait perkembangan Kopdes Merah putih di Mateng. Selasa, (30/9/2025).
” Untuk updet hari ini dari 54 Kopdes yang ada di Mateng yang baru beroperasi itu ada di desa Salupangkang itupun baru gerai beras dari Bulog, ” ungkapnya.
Rusdi menjelaskan untuk Koperasi Merah Putih saat ini sudah masuk dalam fase pengajuan pembiayaan ke bank Himbara, dimana salah satu syarat untuk mengajukan pembiayaan yaitu koperasi desa merah putih harus membuat akun Simpkopdes, karna pengajuan ini dilakukan secara online dalam aplikasi tersebut, termasuk pengajuan kemitraan Usaha dengan BUMN seperti LPG, Pupuk, beras dan beberapa gerai lainnya.
“Saat ini baru 22 Kopdes yang sudah membuat akun dari 54 Kopdes yang ada di Kabupaten Mamuju Tengah, ” terangnya
Masih Rusdi, ia juga membeberkan kendala yang dialami sehingga masih banyak kopdes yang tidak beroperasi saat ini diantaranya.
1. SDM pengurus Kopdes masih banyak yang belum paham terkait pembuatan akun simkopdes dan pengelolaan koperasi walaupun sudah ada beberapa mengikuti pelatihan secara daring sehingga meminta agar dinas koperindag bisa memberikan pelatihan secara offline di tiap desa.
2. Modal Pembiayaan dari pinjaman bank belum ada yang realisasi sehingga yang sudah menjalankan usaha cuma bisa menggunakan Simpanan Pokok dan wajib dari anggota.
3. Keterbatasan OPD dalam memfasilitasi langsung ke Desa terhadap pengurus Kopdes untuk memberikan pelatihan dan pendampingan baik pembuatan akun simkopdes hingga pemahaman terkait koperasi, tutupnya.
Arisman
